SMAN 4 Kota Ternate adalah salah satu sekolah peraih penghargaan Adiwiyata. Sehingga, pantaslah jika memasuki area sekolah ini, suasana rindang pepohonan langsung menyapa. Halaman depan yang cukup luas, berisi beberapa jenis pohon mulai dari palem, mangga, jambu, nangka, sampai pohon yang akan dibahas pada tulisan ini yaitu kenari. 

Penampakan pohon kenari (Canarium)

Ceritanya, anak saya sering duduk-duduk dan bermain di area hijau halaman depan sekolah. Dia yang masih SD, memang terpaksa menunggu sampai jam pulang SMA yang fullday school karena saya tentunya. Nah, salah satu kesukaannya menunggu di halaman depan adalah, selain karena rindang dan sejuk, dia sering mendapat durian runtuh ... eh, maksudnya kenari yang jatuh. Menurutnya, ada burung berbulu putih dengan paruh hitam, mematuk buah kenari hingga berjatuhan. Jadilah, saya menampung buah kenari jatuhan burung tersebut.

Kenari, adalah salah satu produk unggulan dan tumbuhan asli daerah Maluku dan Maluku Utara (id.wikipedia.org). Hampir di semua pulau penyusun propinsi yang masih remaja ini, merupakan daerah penghasil kenari. Namun, salah satu yang paling terkenal banyak hasilnya adalah pulau Makian.

Di Ternate, di kebun-kebun milik warga juga selalu ditemui pohon kenari. Salah satunya di kebun sekolah kami. 
Saya, yang merupakan pendatang, benar-benar mengenal kenari di Maluku Utara ini. Di Jawa dulu, hanya mendengar namanya saja atau paling jauh menikmati olahannya sebagai toping pada kue atau roti. Jadi, saat mengetahui bentuk aslinya bahkan pohonnya, adalah kebahagiaan tersendiri.

Ternyata, kenari yang biasa nangkring di bagian atas roti dalam bentuk putih kecil mungil, telah melewati proses yang tidak mudah hingga sampai di singgasananya itu. 
Buah kenari, diambil dari pohon yang berkayu dan tinggi pada umumnya. Kemudian, buahnya ternyata tidaklah selembut penampakan akhirnya. Bagian yang dikonsumsi adalah biji dari buahnya. Buahnya semula berwarna hijau dan menjadi hitam keunguan bila sudah tua. Buah yang sudah keunguan itulah yang biasanya dipanen, atau jatuh sendiri.

Buah kenari di pohonnya yang tinggi

Buah yang masih hijau dan yang hitam keunguan

Biji buah kenari, terletak di dalam cangkang biji yang sangat keras dan padat. Jika dibandingkan batok kelapa, cangkang kenari masih lebih keras. Sehingga, untuk mendapatkan bijinya, perlu usaha yang tidak mudah, apalagi bagi yang tidak terbiasa. 

Kulit buah dan cangkang yang keras.

Orang Ternate dan sekitarnya, biasa memecah kenari dengan batu atau martil. Jika tidak pandai memukulnya, bisa-bisa bijinya pun ikut hancur. 
Setelah cangkangnya pecah, akan tampak kulit biji kenari yang berwarna coklat. Di dalam kulit itulah bersemayam bijinya yang putih. Jika memakannya dalam keadaan masih segar, kelelahan memukul cangkang langsung terobati oleh rasanya yang nikmat.

Selain rasa yang nikmat, kenari juga banyak memberi manfaat jika dikonsumsi dengan cara yang benar. Kenari mengandung banyak elemen yang bermanfaat bagi tubuh diantaranya asam omega 3, antioksidan, asam galia, dan melatonin. www.sehatki.com
Bahkan dari penelitian, kenari bisa mencegah dan mengurangi resiko kanker, penyakit jantung, kolesterol LDL, dan batu empedu. Hebat bukan, kecil-kecil cabe rawit. Konsumsi yang terbaik, adalah dalam kondisi segar atau belum diolah dengan pemanasan katanya. Jadi, bertemu dengan kenari di sini benar-benar berkah buat saya. 

Salah satu pemanfaatan kenari segar di Ternate dan sekitarnya, adalah sebagai toping minuman aer guraka alias air jahe. 
Rasanya, hmmm ... eksotis abis.
Kalau orang asli tanah Moloku kieraha, aer guraka ini biasa dinikmati dengan pisang goreng mulu bebe yang dimakan dengan kacang goreng, sambal roa, dan ikan ngafi atau teri. Bisa dibayangkan rasanya kan, Pembaca? Buat saya, enak juga.
Kalau penasaran, jangan dibayangkan saja, cobalah datang ke Maluku Utara.



Penampakan aer guraka

Waktu saya browsing tentang kenari, ternyata paling banyak muncul adalah artikel tentang burung kenari. Saya jadi bertanya-tanya, apakah burung yang dilihat anak saya, menjatuhkan buah kenari dari dahannya adalah burung kenari? 

#onedayonepost
#ODOPbatch5

7 comments:

  1. Asyik sekolahnya, adem banget pasti.
    Ilmu yang sangat bermanfaat, semoga suatu saat bisa ke sana Bu guru.
    Terimakasih ^_^

    ReplyDelete
  2. Penutupnya bikin ngiler bu guru... 😁

    ReplyDelete
  3. Mba aku cicip semua camilan dan minuman yg mbe sebut di tulisannya mba,😁😍

    ReplyDelete

 
Diary Guru © 2016 | Contact Us +6281567814148 | Order Template di Sangpengajar
Top